Sunday, March 21, 2010

QA

Belakangan ini lagi ngebet cari2 pembahasan mengenai hal2 yg diharamkan buat cewek. Kebanyakan dari yg saya baca bilang semir rambut, tato, cabut alis, pake konde (what??), pake bulumata palsu (???) itu mutlak haram.
Tapi ada satu jawaban yang menarik perhatian... Jawaban ini saya temukan di sebuah website ngga penting, tapi serius menarik. Walaupun dibungkus dengan kata2 yang.. ehem... cablak...

repot amat ... aturan yang dibuat oleh manusia ??

emangnya, pada hari H nanti malaekat akan menanyakan : kenapa anda semir rambut atau tattoo ??

itu aturan yang dibuat kaum lelaki - yang kerepotan mengontrol nafsunya !! jadi segala dilarang 'in the name' of agama.
Tuhan mah ngga peduli dan tidak dipermalukan karena ada cewek yang semir rambut atau tattoo...
malah senang kalau makhluknya cantik2...
yang penting buat Tuhan adalah : hati manusia. Yang ada didalamnya adalah "cintakasih' atau 'dendam' ??
kalau isinya 'cintakasih' --> hasil perbuatannya konstruktif; kalau isinya 'dendam' --. hasil perbuatannya destruktif.

carilah 'intisari' dari ajaran agama, bukan embel2nya. Itu semua ibarat 'bungkus kado', bakal dibuang dan tidak menentukan isinya. Dibungkus kertas koran juga - kalau isinya berlian - ya.. tetap berlian.
Dibungkus rapat2 dengan kertas indah, kalau isinya kerupuk - ... ya tetap kerupuk.


Hmmm... Whaddaya think?

6 comments:

Anonymous said...

Sebelum mencari diberbagai tempat, coba carinya langsung dari sumbernya Sara, Alquran dan Al Hadist. Dalami maknanya, lalu renungkan. Kalau ada yang membingungkan atau tidak sepaham, tanya orang yang lebih paham. Semoga selalu dalam hidayahNya.
Seorang yang hatinya baik luar biasa kalau menyekutukan Allah, tetap salah. Ingat kan kisah Pamannya Rosulullah, yang sampai meninggal pun tetap syirik.
Juga kita mesti ingat, kecantikan dunia itu sesaat, ngga ada yang abadi. Jadi harus balance sama kecantikan bekal di akherat!

Anonymous said...

"Sebelum mencari diberbagai tempat, coba carinya langsung dari sumbernya Sara, Alquran dan Al Hadist. Dalami maknanya, lalu renungkan......Jadi harus balance sama kecantikan bekal di akherat!
"

well said by him/her...cant be more agree than that..sesungguhnya dunia hanya senda gurau dan permainan dan sandiwara.. akhiratlah negri yg kekal...be careful of wordly pleasures..

Anonymous said...

hi sara, sharing link

http://akmal.multiply.com/

insistnet.com

&

www.eramuslim.com

hope it is useful..=)

Sara Sherlini Febriajie said...

Thanks mas dit & akmal :)
Aku cuma cari2 alesan aja sebenernya.. siapa tau seiring dengan jaman yang bertambah modern, aturannya bisa "dilonggarkan" sedikit. ;P

Unknown said...

Yee-haa! Blognya jadi rame euy!

Jadi rajin nih Chacha postingannya.

Yuk ya yuk :-)

Anonymous said...

ih sapa tuh didit. kyknya kamu salah orang deh mba caca, ini joni keren loh..lupa yak..huhu..

haha..cari yg longgar yaa..celanaaa dong...xp...kata ustad si..klo udah qathi, udah di jelaskan di AlQuran ma hadits artinya udah jelas. nah klo yg pas jaman nabi blum ada..kita bisa ambil rujukan dari pendapat2 ust Qardawi ttg fatwa2 kontemporer. Setidaknya dia salah satu ahlinya.

bisa dicek gugling:
islamonline.com dan ustadsarwat

memang ada masa dimana status jadi darurat artinya dlm jangka waktu tertentu sesuatu yg asal hukumnya haram bisa jadi dibolehkan (kelonggaran/kemudahan/pengecualian) dlm situasi darurat manakala bila dikerjakan dpt menghindarkan kita dr keburukan yg lebih fatal misalnya kematian. tapi ingat itu ada jangka waktunya dan kembali ke hukum asal bila sudah tdk darurat lagi. misal makan babi seadanya krn untk bertahan hidup sampai ketemu dgn makanan yg halal.

yah klo mo cari pembenaran dan alasan2 aja sih ga susah sebenernya. tapi untuk apa ya ngga mba caca. hidup kan ga cuma d dunia aja. jgn sampe deh kita ngikutin yg membolehkan homo, minuman keras, lesbi, babi ga haram,nauzubillah..hii serem.. ..kaco nanti..hehe